Home Blog Page 65

Cetar Membahana !!! Penampilan Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang, Berkarya Dari Desa Untuk Dunia.

Abah Gunjay, Paduka Raja dan  Dede Syarif HD sutradara drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang  bersama Surya Rangga Kusumah sebagai Sangkuriang  bersama Citrawati Pemeran Dayang Sumbi dalam Drama Kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” dan Tim  Drama Kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” Berkarya Dari Desa Untuk Dunia.

KOTA LEMBANG, Kab. Bandung Barat ======Gumelar Bumi Nusantara (GBN) menggelar Festival Seni Antar Desa dan drama kolosal yang berjudul “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” yang bertempat di BHHH2 Panorama Lembang pada Jumat, (20/05/2022).

Hj. Ledia Hanifa Amaliah, S.Si, M.Psi.  Anggota DPR RI   dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang sangat mendukung kepada Pelestarian Budaya Sunda yang mewujudkan drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang memberikan Kata Sambutannya pada pegelaran drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang

Hj. Ledia Hanifa Amaliah, S.Si, M.Psi.Anggota DPR RI   dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang sangat mendukung kepada Pelestarian Budaya Sunda yang mewujudkan drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang memberikan Kata Sambutannya pada pegelaran drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang,

Bapak Edi Wardoyo Mewakili Sandiaga Uno Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif RI,memberikan Kata Sambutannya, 

Bapak Edi Wardoyo  menerima Lukisan Sandiaga Uno Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif RI dari Abah  Gunawan Jayadiharja  Pimpinan Produksi Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang.

Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang.

Berbagai kesenian Sunda hadir memeriahkan kegiatan tersebut, sebelum pada akhirnya acara ditutup oleh drama kolosal Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang.

Camat Lembang, H. Herman Permadi AP

Menurut Camat Lembang, H. Herman Permadi AP mengatakan jika dirinya sangat menyambut baik dengan adanya Festival Budaya Lembang yang sudah direncanakan saat pandemi Covid-19.

“Saya menyambut baik dan juga merasa gembira dengan terselenggaranya kegiatan festival budaya Lembang ini, yang sudah direncanakan sebelumnya, namun karena kondisi pandemi Covid-19 kegiatan ini selalu diundur, hari ini adalah hari bersejarah yang dijadikan tonggak dari 165 tiang di Lembang untuk bangkit kembali dan berkarya dalam seni budayanya, Kecamatan juga mendukung terhadap aktivitas dan kita berharap ada kolaborasi antara tempat wisata dengan budaya, karena budaya tidak bisa dipisahkan dengan seni budaya,” ujar Herman kepada wartawan.Terkait dengan pandemi Covid-19, Kecamatan Lembang sudah terbebas dari Covid-19.

“Covid-19 sendiri sudah terkendali, terbukti libur lebaran pun tidak ada yang signifikan dan kami berupaya melalui vaksinasi,” katanya.

drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang

Ia juga mengatakan jika kegiatan ini berpotensi membangkitkan ekonomi dan akan menjadi agenda tahunan.“Ini jadi satu motivasi untuk bangkit kembali dari segi ekonominya dan sosial, untuk masuk seni budaya mungkin ke depannya bisa lebih melihat kembali dan akan lebih optimal dalam mengangkat kearifan lokal di Lembang dan akan mendukung jadi event tahunan dan akan menjadi tingkat nasional,” ujar Herman.

Abah Jepri Ketua Lembaga Adat Kabuyutan Lembang 

Selain itu, tokoh seni budaya Lembang yang biasa disapa Abah Jefri mengatakan dirinya selalu berusaha mendukung kegiatan camat Lembang dal memajukan daerah Lembang, salah satunya dengan menampilkan seni dan kebudayaan.“Sebagai warga masyarakat Lembang tentunya bahagia sekali, pada hari ini dapat menampilkan budaya Lembang. Tentunya saya selalu mendukung bapak camat dalam rangka untuk memajukan daerah Lembang terutama dari segi budaya,” ujar Abah Jefri.

Dede Syarif HD sutradara drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang

Dede Syarif HD menjelaskan Ini versi yang sudah kita kenal, tapi versi pertunjukan Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang, Ide Cerita Gunawan Jayadiharja dan ditulis naskahnya dan disutradarai oleh Dede Syarif HD berbeda dengan versi sebelumnya .

Dede Syarif HD menjelaskan Ini versi yang sudah kita kenal, tapi versi pertunjukan Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang, Ide Cerita Gunawan Jayadiharja dan ditulis naskahnya dan disutradarai oleh Dede Syarif HD berbeda dengan versi sebelumnya .

Dengan alasan, bahwa cerita/legenda keturunan Sunda di cerita Dayang Sumbi tersebut sangat menghina orang Sunda.

Karena dipersonifikasikan cerita Sunda tersebut sebagai keturunan binatang hina. Dayang Sumbi ibunya seekor babi (Celeng Wayunghyang dan Sangkuriang ayahnya adalah seekor anjing (Si Tumang)..

Dalam kisah Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang ini, versi kami dikisahkan bahwa, Dayang Sumbi adalah anak seorang Putri cantik bernama Putri Loyang Sari yang diturunkan Dewata di hutan dan bertemu dengan Raja Sungging Perbangkara, ketika Raja sedang berburu.

Kemudian Sangkuriang tersebut bukan anak Si Tumang (seekor anjing) yang menikah dengan Dayang Sumbi. Tapi Dayang Sumbi menikah dengan seorang Dewa dari kahyangan bernama Dewa Wirasmaya.

Kemudian memiliki anak bernama Sangkuriang.

Sedangkan tokoh Celeng Wayunghyang di versi kami bukanlah ibunya Dayang Sumbi, tapi ia adalah Nyimas Celeng Maranti, pengasuh Sangkuriang bayi.

Sedangkan tokoh Si Tumang adalah Aria Tumanggara sosok Guru/pelatih silat Sangkuriang.

Dan Aria Tumanggara dijadikan syarat oleh Dayang Sumbi untuk dikalahkan oleh Sangkuriang.

Dan ternyata syarat tersebut dilalui Sangkuriang, dan Aria Tumanggara gurunya Sangkuriang berhasil dibunuh Sangkuriang muridnya.

Dari cerita versi ini, kami ingin memberikan penafsiran bahwa cerita-cerita orang Sunda adalah keturunan terhormat.

Bukan keturunan yang terhina seperti binatang

Pemeran Dayang Sumbi Citrawati, dan Pemain Sangkuriang Surya Kusumah (pemain sinetron, FTV)
Pergelaran Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang ini di produk si oleh Gumelar Bumi Nusantara didukung oleh Yayasan Kamandaka Lembang dan Kabuyutan Adat Lembang, Visi Sinema Pro Cimahi, Sanggar Mekar Asih dan Warta Jati Sunda Bandung, TVRI JABAR, AKTV, Tabloid Indonesia Indonesia, Siliwangi News, Sundapos,  Tim Panitia Festival Budaya Pariwisata Gunung Tangkuban Parahu XII – 2022.Penata Musik Ega Robot Etnick Percussion

Penata Koreografi Nina Lydia

Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang,didukung oleh  Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif RI dan Hj. Ledia Hanifa Amaliah, S.Si, M.Psi. T. Anggota DPR RI Komisi Budaya  dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan ISBI , Gumelar Bumi Nusantara , Ega Robot Etnick Percussion, Komunitas Lengser Ambu.  Sanggar Mekar Asih ,dll  dan sponsor kopi Dynamic .

Dan terlihat hadir Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif RI,Sandiaga Uno yang diwakili Bapak Edi Wardoyo.  Hj. Ledia Hanifa Amaliah, S.Si, M.Psi.Anggota DPR RI  dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Prof. Dr. Hj. Een Herdiani, S.Sen., M.Hum  Rektor ISBI, Perwakilan Pangdam III/Siliwangi, Polda Jabar, OBVIT Polda Jabar,  Polres Cimahi, Kadisparbud KBB, Kabid Budaya Disparbud KBB, Camat Lembang, Kapolsek Lembang,  Tokoh budaya Kec. Lembang, Satgas Citarum Harum sektor 22 Lembang , Ibu Imas Keluarga Kamandaka Bunda Triya BTP ( Baraya tatar Pasundan), Patriot Siliwangi Sejati, Abah Asep Gadjah Putih Lembang, Abah Lele Gadjah Putih,  LMP, Kang Bahar Nusantara, Keluarga Besar Banten, Paguyuban Maung Bodas, Forkodetada Kota Lembang, RPL, Bunda Tatat Sutarsih, dll, 

Abah Gunjay Gunawan Jayadiharja  Pimpinan Produksi Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang”, menyampaikan kegiatan Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang, ini merupakan kegiatan untuk turut serta memberikan andil bagi berjalannya pemajuan kebudayaan dan meningkatkan industri kreatif dan nilai-nilai yang tertanam dalam memperingati Hari Ibu tahun 2021, yang lalu, dengan membuat sebuah produksi pertunjukan drama Kolosal  Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang”sebagai bagian dari Sasakala Gunung Tangkuban Parahu”, ungkap Abah Gunjay Gunawan Jayadiharja kepada Insan Media Jurnalis SiliwangiNews/Tabloid Indonesia-Indonesia,Sunda Pos , Jum’at  (20 /05-2022) di Gedung Pertunjukan BHHH2  Panorama Lembang, Bandung Barat.

Komunitas Lengser Ambu

Dimana karya seni pertunjukan yang berlatar belakang legenda Tradisonal yang dikemas dengan teknologi modern dapat menjadi alat penetrasi kebudayaan sehingga perlu dijaga dari pengaruh negatif yang tidak sesuai dengan ideologi Pancasila dan Jati Diri Bangsa Indonesia ,dan upaya untuk mempergelarkannya harus sejalan dengan dinamika masyarakat dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

” Berdasarkan pemahaman seni pertunjukan sebagai media komunikasi budaya , dan media edukasi bagi pranata sosial kemasyarakatan dan membawa perubahan-perubahan masyarakat ,maka kami Gumelar Bumi Nusantara didukung oleh para seniman budayawan Jawa Barat turut bertanggungjawab memberikan andil bagi kemajuan film dengan memproduksi drama kolosal yang berbasis budaya , yang berjudul “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” sebuah seni pertunjukan yang memadukan unsur cerita legenda Sangkuriang dengan masa kekinian”, ungkap Abah Gunjay Gunawan Jayadiharja dengan penuh semangatnya.

Abah Gunjay Gunawan Jayadiharja menambahkan, “Semoga pertunjukan seni drama kolosal yang dikemas dengan teknologi modern ini mampu memberikan apresiasi positif bagi kalangan masyarakat dan mampu memberikan andil bagi pemajuan kebudayaan serta peningkatan industri kreatif, sebuah kepedulian terhadap kondisi budaya dan menjadikan seni pertunjukan sebagai media edukasi masyarakat secara umum dan mengapresiasi , menghargai warisan budaya bangsa dan wujud pewarisan nilai-nilai kearifan lokal kepada generasi saat ini dan yang akan datang”.

Martika Edison Ketua Panitia Festival Budaya Wisata Gunung Tangkuban Parahu bersama Abah  Gunawan Jayadiharja dan Kang Dede Syarif HD sebagai Sutradara  Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang

Martika Edison Ketua Panitia Festival Budaya Wisata Gunung Tangkuban Parahu 2022, menyampaikan”, kegiatan ini sungguh menjadi luar biasa yang dilakukan oleh ide Cerita Abah Gunjay Gunawan Jayadiharja dan Kang Dede Syarif HD sebagai Sutradara bersama Tim Gumelar Bumi Nusantara yang bisa mewujudkan penampilan drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang, Ide Cerita Gunawan Jayadiharja dan ditulis naskahnya dan disutradarai oleh Dede Syarif HD berbeda dengan versi sebelumnya, sangat mengharukan bisa dilaksanakan, sungguh menjadi Cetar Membahana”, ungkap Martika Edison, dengan rasa haru dan bangganya pada para pendukung yang memwujudkan  “drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang ” ini menjadi kenyataan.

Bunda  Anik Indaryani, S.E.,  Direktur Utama PT Daya Dinamika Nusantara 

Polisi Wisata Polres Cimahi  bersama  Oriza Vania Julyanti Penari Bersama Penata Koreografi Nina Lydia dan

Abah Jepri bersama Oriza Vania Julyanti Penari dan  Penata Koreografi Nina Lydia.

Dari Desa Untuk Dunia.

Pada pagelaran Drama Kolosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang ini, juga akan di gelar berbagai kegiatan Festival Pesona Kopi Buhun,  Festival Seni antar Desa se-Kecamatan. Lembang.

Abah Gunjay Gunawan Jayadiharja  Pimpinan Produksi Drama Klosal Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang”

Single album berjudul “Jangan Katakan Putus” ciptaan Ferry Hudaya dan Dimas Kembang Tulip dan telah rilis pada tanggal 23 Maret 2022.

Dikeluarkan oleh DR2 Music Entertainment dibawah pimpinan Ferry Hudaya.

Bisa didengar melalui kanal youtube

https://youtu.be/QRxrZI1lenU

(disadur dari berita https://siliwanginews.my.id/2022/05/21/cetar-membahana-penampilan-drama-kolosal-dayang-sumbi-ngagurat-pamadegan-sangkuriang-berkarya-dari-desa-untuk-dunia/)

#jurnalissiliwangiindonesia

#jurnalismitrapoldajabar

#jurnalishumaskabuyutan

masyarakatadatlembang

#jurnalispedulicitarumharum

#masyarakatpenjagaalamindonesia

#mydarlingmasyarakatsadarlingkungan

Membenci menjadi mengasihi

Membenci Yesus tetapi jadi percaya?
Siapakah orangnya?
Mengapa bisa percaya kepada Yesus?
Apakah mereka dipaksa atau karena kemauan mereka sendiri?
Saksikan ditayangan Gentra Kahuripan
CTV Banten (http://www.cahayabanten.tv/)
SMTV (https://play.google.com/store/apps/details?id=air.jpmstream)
BANDUNG TV (http://streaming.bandungtv.tv/)
YouTube Sanggar Mekar Asih

Tuhan Yesus memberkati🙏

 

#podcast
#renungan
#rohanikristen
#bahasasunda

Kebangkitan Nasional

Selamat Hari Kebangkitan Nasional.

 

#kebangkitannasional

Dikasihi walau berdosa

Berdosa tetapi tetap dikasihi, oleh siapa?

Ayo kita ngobrol di OBRAL (Obrolan Alkitab) dengan judul “Letih lesu jadi lega” yang tayang di YouTube Channel Sanggar Mekar Asih atau klik link ini

. Hatur nuhun.

#obral
#obrolanalkitab
#ayatalkitab
#dosa
#tuhan
#sanggarmekarasih

Gumelar Bumi Nusantara (GBN) Rencana Akan Menggelar Pertunjukan Drama Kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang”

Pertunjukan tersebut akan dimainkan oleh aktris dan aktor berbakat yaitu Citrawati yang berperan sebagai Dayang Sumbi dan Surya Rangga Kusumah yang berperan sebagai Sangkuriang.

Dede yang diminta oleh GBN sebagai penulis naskah/sutradara pertunjukan Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka mewujudkan pemajuan kebudayaan dan industri kreatif. Mereka juga telah mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) dan para seniman se Bandung Raya.

Selain itu, kegiatan ini juga didukung oleh Yayasan Kamandaka Lembang dan Kabuyutan Adat Lembang, Visi Sinema Pro Cimahi, Sanggar Mekar Asih, Warta Jati Sunda Bandung, dan Pratama Media News.

Menurut Dede, drama kolosal yang melibatkan hampir 100 seniman se Bandung Raya tersebut rencananya akan berlangsung pada Jumat, 20 Mei 2022, pukul 19.00-21.00 WIB bertempat di Gedung BHHH2, Jalan Panorama, Kayuambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. BHHH2 adalah singkatan dari “Bandung Hash House Harriers 2” ̶  sebuah klub yang melakukan kegiatan-kegiatan jalan dan lari lintas alam setiap Jumat sore.

Drama kolosal Sangkuriang dan Dayang Sumbi
Flyer drama kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” – (Sumber: Dede Syarif HD)

Hal yang menarik menurut Dede, kisah Sangkuriang yang akan dimainkan ini sangat berbeda dengan kisah-kisah yang selama ini kita dengar, ”Kami menampilkan penafsiran atau versi yang lain tentang sosok Sangkuriang yang selama ini terdapat dalam cerita-cerita legenda yang sudah berjalan selama ratusan tahun.”

Sutradara asal Kota Cimahi tersebut tidak sependapat kalau selama ini sosok Sangkuriang digambarkan sebagai sosok manusia yang berasal dari seorang bapak (Dewa) yang berwujud seekor anjing (Si Tumang). Kemudian neneknya Sangkuriang digambarkan sebagai seorang Dewi dari Kahyangan yang berwujud Babi (Celeng Wayunghyang).

Dede Syarif HD
Dede Syarif HD, S.Sn., penulis naskah/sutradara pertunjukan drama kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” – (Sumber: Pratama Media News)

“Keturunan Sunda adalah kalangan terhormat, tidak dipersonifikasikan sebagai turunan binatang,” ungkap Dede.

Beberapa pihak yang terlibat dalam pembuatan pertunjukan drama kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” di antaranya adalah: 1) Pembuat ide cerita, Gunawan Jayadiharja; 2) Penulis naskah/sutradara, Dede Syarif HD, S.Sn.; 3) Koreografi, Nina Lydia, S.Sn.;  4) Penata Musik, Ega Robot Ethnic Percussion, dan; 5) Produksi, PT Gumelar Bumi Nusantara (GBN).

Dalam pertunjukan drama kolosal tersebut akan dimainkan oleh pemeran utama yang saat ini namanya sedang naik daun, yaitu Citrawati yang berperan sebagai Dayang Sumbi dan Surya Rangga Kusumah yang berperan sebagai Sangkuriang. Pemeran pendukung lainnya di antaranya adalah Gagan Kamandaka, Abah Ook, Abah Jepri, Abah Dedi, Abah Ivan, Cuneng Rabani, Sjamsuddin, Bunda Triya, Bunda Tatat, dan lain-lain.

Pemeran utama wanita, Citrawati adalah seorang artis multitalenta yang memiliki kemampuan akting, bernyanyi dan menari. Anak bungsu dari tiga bersaudara kelahiran di Lembang, 3 Juni 2002 ini memiliki banyak prestasi, di antaranya pernah meraih Juara 1 Lomba Lagu Perjuangan se Bandung Raya (saat kelas 5 SD), Juara 1  Lomba Jaipongan Rampak se Kabupaten Bandung Barat, dan Juara 1 Lomba Jaipongan Tunggal Putri Tingkat SMP se Bandung Raya (saat masih SMP).

Citrawati
Citrawati, aktris pemeran Dayang Sumbi dalam pertunjukan drama kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” yang akan berlangsung di Lembang pada 20 Mei 2022 – (Sumber: Instagram)

Kemudian mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Telkom University Angkatan 2020 ini pernah juga meraih Juara 1 Lomba Jaipongan Rampak tingkat Jawa Barat dan DKI Jakarta, Juara 1 Lomba Duta Pelajar Tingkat Kabupaten Bandung Barat (KBB), Juara 2 Lomba Duta Pelajar se Bandung Raya, Juara 1 Lomba Membaca Warta Sunda Tingkat KBB, Juara 1 Lomba FLS2N Bidang Solo Vokal Putri Tingkat KBB, dan Juara 1 Lomba  FLS2N Bidang Solo Vokal Putri Tingkat Jawa Barat sekaligus menjadi utusan di Tingkat Nasional.

Kini putri dari pasangan Gagan Sukmara dan Yuyun Rahayu ini baru saja merilis single album berjudul Jangan Katakan Putus ciptaan Ferry Hudaya dan Dimas Kembang Tulip pada 23 Maret 2022 lalu. Album yang diproduksi oleh DR2 Music Entertainment di bawah pimpinan Ferry Hudaya tersebut sudah dapat dilihat di kanal YouTube “DR2 Music Entertainment”.

Pemeran utama pria, Surya Rangga Kusumah  adalah seorang aktor film, bintang sinema elektronik (sinetron), dan Film Televisi (FTV). Namun, saat ini dirinya juga mulai tertarik ke dunia seni pertunjukan.

Surya Rangga Kusumah
Surya Rangga Kusumah, aktor pemeran Sangkuriang dalam pertunjukan drama kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” yang akan berlangsung di Lembang pada 20 Mei 2022 – (Sumber: Instagram)

Saat ini Rangga bermain dalam beberapa sinetron beraliran komedi seperti sinetron berjudul “Tukang Ojek Pengkolan” dengan berperan sebagai “Bang Kumis”, sinetron berjudul “Office Boy” dengan berperan sebagai “Dadang kredit”, sinetron berjudul “Komplek Pengabdi Istri” dengan berperan sebagai “Asep tukang sampah”, dan lain-lain.

“Tentu pertunjukan drama kolosal yang diproduski oleh PT Gumelar Bumi Nusantara (GBN) ini akan berlangsung seru dan menarik. Bukan saja karena dimainkan oleh aktor dan aktris berbakat, tetapi juga dukungan dari para seniman yang memiliki kapasitas dalam bidangnya masing-asing,” ungkap Dede meyakinkan.

Citrawati dan Surya Rangga Kusumah
Aktor Surya Rangga Kusumah yang berperan sebagai Sangkuriang dan aktris Citrawati yang berperan sebagai Dayang Sumbi dalam pertunjukan drama kolosal “Dayang Sumbi Ngagurat Pamadegan Sangkuriang” di Lembang pada 20 Mei 2022 – (Sumber: Dede Syarif HD)

Sebelum puncak pagelaran yang akan berlangsung pada malam hari, pagi sampai sorenya akan dimeriahkan dengan acara “Helaran Seni 16 Desa se Kecamatan Lembang” dan “Festival Pesona Kopi Buhun”  yang akan dibuka oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  Sandiaga Uno.

Pimpinan Visi Sinema Pro Cimahi dan Ketua Lembaga Kebudayaan Cimahi (LeKCi) ini mengajak masyarakat yang ingin mendapatkan tiket gratis bisa dilakukan dengan cara membuat video testimoni melalui handphone masing-masing tentang pertunjukan tersebut. Caranya muda yaitu dengan menyebutkan nama lengkap, asal dari daerah mana, dan profesi/pekerjaan/status pribadi. Kemudian video singkat tersebut dikirim melalui nomor WA: 0813-9406-4921.  

(sumber : https://pratamamedia.com/)

Hirup Jamuga

Bagaimana tips supaya bisa mendapatkan “Hirup Jamuga”?

Saksikan Mang Mitra dengan judul “Hirup Jamuga” yang tayang hari ini di YouTube Channel Gawe Sauyunan atau klik link ini

. Jangan lupa untuk share, like, komen dan tentunya subscribe yah. Gusti ngaberkahan.

#mangmitra
#masalahhidup
#rohanikristen
#solusi
#bahasasunda

Perkumpulan Garuda Ceria Jawa Barat Ngamumule Budaya Sunda dalam rangka Hari Kartini!

Ngamumule Budaya Sunda dalam rangka Hari Kartini bersama Warta Jati Sunda dan PPGCJ. Saksikan keseruan para wanita hebat ini dalam acara tersebut. Sudah tayang di YouTube Channel Sanggar Mekar Asih atau klik link ini

. Hatur nuhun, salam rahayu.

 

#wartajatisunda
#ppgcj
#harikartini
#wanita
#keseniansunda
#btcbandung

Bonténg ngalawan kadu

Bonténg ngalawan kadu artina nu leutik ngalawan nu gedé.
Wilujeng salasa paribasa dulur sadayana. Hayu urang diajar basa Sunda sakantenan ngamumule Seni sareng Budaya.
Hatur nuhun.

#paribasasunda
#jawabarat
#sunda

Hutang

Warsah dan Warsih punya hutang yang banyak kepada Bos Carmat?
Bagaimana mereka membayar hutang itu?
Apakah mereka harus mengorbankan anak-anak mereka?

Saksikan keseruan mereka hanya di Longser Acting Course yang sudah tayang di YouTube Channel Sanggar Mekar Asih atau klik link ini

. Hatur nuhun.

 

#longser
#komedi
#sunda
#lucu
#hutang

Selamat Hari Raya Waisak

Keluarga besar Sanggar Mekar Asih mengucapkan Selamat Hari Raya Waisak. Semoga berkah Waisak membawa kebahagiaan, kedamaian dan ketentraman bagi kita semua. Sabhe Satha Bhavantu Sukitatta. Semoga semua makhluk hidup berbahagia.

 

#waisak2022
#damai